Singgasana Hotels & Resorts Pilihan Akomodasi Terbaik di Indonesia

Paradiso Indonesia!

Kalo Kita iseng-iseng nyoba Google Maps directions dari Sabang sampe Merauke. Kata Google Maps butuh waktu 14 jam 30 menit untuk melakukan perjalanan dari Sabang ke Merauke. Kurang lebih rutenya kalo naik pesawat komersil begini, dari Sabang (Bandara Maimun Saleh) ke Aceh dulu (Bandara Sultan Iskandar Muda), dari situ lanjut ke Jakarta (Bandara Soekarno Hatta). Dari Jakarta Kita menuju Papua (Bandara Sentani Jayapura) dengan transit di Makassar (Bandara Hasanuddin) atau via transit di Bali (Ngurah Rai). Sesampainya di Papua, juga harus sambung pesawat lagi ke Merauke. Itu kalo Kita naik pesawat. Terus Kita coba lagi Google Maps directions menggunakan transportasi mobil, kereta, kapal laut dan jalan kaki. Google maps jawabnya begini "Sorry, we could not calculate directions from Sabang, Aceh to Merauke Papua." Kira-kira terjemahan bebasnya begini, "wahduh maap nih, Kami juga bingung berapa waktu yang dibutuhkan dari Sabang sampe Merauke kalo pake mobil, kereta, kapal laut apalagi jalan kaki." Jadi nggak kebayang ya luasnya Indonesia Kita.  

Sumber: Google Maps

Panjang Indonesia dari Timur ke Barat, dari Sabang sampe Merauke mencapai 5.271 km (3.275 mil), lebar Indonesia dari utara ke selatan, dari Mianggas hingga Pulau Rote 2.210 km (1.373 mil). Kata guru matematika SD, luas itu Panjang x lebar? Hasilnya luas Indonesia 5.180.053 km2 yg terdiri dari luas daratan sekitar 1.922.570 km2 dan luas lautan 3.275.483 km2. Indonesia sudah luas, juga sangat kaya, kaya sumber daya alam, ragam bahasa dan sumber daya manusia dengan bermacam suku bangsa agama dan ras, dan tidak ketinggalan Indonesia itu juga kaya banget akan keindahan pariwisatanya. 

Sumber: Kemenparekraf, 2011

Semua ada di Indonesia, mulai dari wisata alam, wisata bahari, wisata budaya, wisata religi, wisata sejarah sampe wisata belanja dan industri kreatif. Tak ada data yang pasti berapa jumlah ODTW (Obyek Daya Tarik Wisata) di seluruh Indonesia. Tapi gambaran betapa banyaknya ODTW setidaknya bisa terbayang dari 86 ODTW yang ada di Provinsi Yogyakarta, 266 ODTW di Provinsi Jateng. Itu baru 2 Provinsi, sementara Indonesia memiliki 34 Provinsi dengan 414 Kabupaten dan 97 Kota. Setiap Provinsi memiliki tagline pariwisatanya sendiri-sendiri, mulai dari Visit Aceh, Enjoy Jakarta, Jogja Never Ending Asia, Visit Jawa Tengah More Than Friendly, Bali Clean and Green, Bandung Everlasting Beauty, Solo The Spirit of Java, Sparkling Surabaya, dll yang terbingkai dalam Wonderful Indonesia. Bisa dibayangkan kan betapa banyaknya obyek pariwisata yang ada di seluruh Indonesia.  

Sumber: Ngumpulin dan Bikin Sendiri   

Memang tidak semua ODTW digolongkan sebagai destinasi pariwisata nasional. Menurut data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Indonesia sendiri ada 50 destinasi pariwisata nasional, 88 kawasan strategis pariwisata nasional dan 222 kawasan potensial pariwisata nasional. Dari destinasi-destinasi tersebut, ada 8 yang sudah ditetapkan UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) sebagai World Heritage Sites yang ada di Indonesia, diantaranya adalah Candi Borobudur (Magelang, Jawa Tengah), Subak Pertanian Bali (Bali), Taman Nasional Komodo (NTT), Lorentz (Papua), Candi Prambanan (Yogyakarta-Jawa Tengah), Sangiran (Jawa Tengah), Taman Nasional Kerinci Seblat (Jambi), Ujung Kulon (Banten). Dari 8 destinasi tersebut, akan ada 26 destinasi lainnya yang rencananya juga akan ditetapkan sebagai World Heritage Sites oleh UNESCO diantaranya Tana Toraja (Sulawesi Selatan), Wakatobi (Buton, Sulawesi Tenggara), Derawan (Kalimantan Timur), Bunaken (Sulawesi Utara), dan Raja Ampat (Papua Barat). Hal ini menunjukan destinasi pariwisata Indonesia juga sudah diakui oleh dunia.

Sumber: Peta Persebaran Pariwisata Nasional, Kemenparekraf 2011

Menurut Kemenparekraf ada 15 destinasi favorit di Indonesia diantaranya Bali (Ubud, Pura Besakih, Tanah Lot), Lombok Nusa Tenggara Barat (Rinjani), Jakarta untuk urusan MICE (Meeting, Incentive, Confference dan Exhibition), Toraja Makassar Sulawesi Selatan, Jawa Timur (Bromo Semeru National Park). Bunaken di Sulawesi Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Yogyakarta dan Raja Ampat Papua.

Sumber: Kemenparekraf 2013

Kita bisa klik website www.indonesia.travel website resmi pariwisata nasional untuk mengetahui bahwa Indonesia nih memang indah bro. Mungkin butuh bertahun-tahun untuk menjelajah semua destinasi pariwisata di Indonesia Kita ini. Wonderful Indonesia!

Sumber: Lidwina Windri

International Airport, Harbour and Cross Border 

Sekarang mau keliling Indonesia gak susah, semua serba standar internasional. Mau ke Bali? Bisa naik bis, kereta sambung kapal laut, kapal laut, pesawat. Mau ke Makassar, bisa naik kapal laut, bisa naik pesawat. Mau ke Surabaya, apalagi, kereta OK, bis OK, pesawat OK, kapal laut OK. Sekarang Indonesia konektivitas antar wilayahnya sudah maju, infrastruktur transportasinya juga sudah jauh lebih baik. Sebarannya lebih merata.

Kereta di Indonesia juga terus diperbaiki panjang rel dan kualitas armadanya.

Bandara-bandara Indonesia juga kelasnya banyak yang sudah berkelas internasional. Begitu juga dengan pelabuhan laut. Cakep dah pokoknya. 

Sumber: Mapsofworld.com, Kemenhub dan Kemenparekraf

Saking mudahnya berkeliling Indonesia, sekarang jumlah wisatawan lokal maupun asing terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Dari data BPS periode 2004-2012, jumlah bule (wisatawan mancanegara) yang datang ke Indonesia mencapai rata-rata 6,2 juta bule, lama tinggal di Indonesia rata-rata 8,5 hari, dgn rata-rata pengeluaran per turis sekitar Rp11,9 juta. Dari pengeluaran tersebut bisa dibayangkan berapa jumlah devisa rata-rata per tahun yang diterima Indonesia?

Wisatawan Mancanegara 2004-2014F, BPS dan Kemenparekraf

Ternyata dewisa orang-orang Bule yang ke Indonesia mencapai USD6,4 miliar (Berapa rupiah coba, kalo kurs hari ini Rp11.615, maka devisa pariwisata yang didapat di Indonesia setiap tahunnya mencapai Rp74,34 triliun). Di 2013 kemarin, kata BPS, jumlah wisatawan mancanegara meningkat lagi menjadi 8,8 juta bule dari  8 juta bule di 2012 yang berkunjung ke Indonesia dg devisa mencapai USD11.1 miliar. Jumlah pengeluaran turis asing juga bertambah menjadi Rp14,46 juta per turis. Kemenparakraf punya target untuk mendatangkan turis di 2014 menjadi 9,2-9,5 juta dengan target pengeluaran per turis mencapai Rp24,45 juta sehingga bisa mendapatkan devisa mencapai USD20 miliar.

Devisa Wisatawan Mancanegara, BPS dan Kemenparekraf

Disamping para bule, jangan lupa dengan wisatawan lokal. Kalo jumlah wisatawan bule sempat menurun beberapa kali akibat adanya travel warning dan bencana di Indonesia, tidak demikian halnya dengan perkembangan wisatawan nusantara (lokal) yang terus naik selama periode 2004-2013 ini. Dari 111 juta wisatawan dengan 202 juta kali perjalanan di tahun 2004, jumlah tersebut bertumbuh rata-rata (CAGR) 2,79% setiap tahunnya hingga mencapai 136 juta di 2013 dengan 258 juta kali perjalanan. Jumlah tersebut diperkirakan meningkat menjadi 146 juta wisnus dengan 276 juta perjalanan.

Wisatawan Nusantara 2004-2014F, BPS dan Kemenparekraf

Untuk urusan devisa wisata, wisnus tak kalah dengan para bule yang datang ke Indonesia. Jumlah devisa yang dihasilkan dari perjalanan para wisatawan lokal di 2004 mencapai Rp68,8 triliun, jumlah itu naik di 2012 menjadi Rp171,7 triliun dan diprakirakan meningkat menjadi Rp180,8 triliun di 2013 dan Rp193 triliun di 2014 nanti. Dari angka tersebut berarti setiap wisatawan lokal dalam satu kali perjalanan mengeluarkan rata-rata Rp652 ribu di 2004, meningkat menjadi Rp1,3 juta di 2012 dan 2013.

Devisa Wisatawan Nusantara, BPS dan Kemenparekraf

Jumlah wisatawan ke Indonesia diprakirakan terus meningkat khususnya yang berasal dari luar negeri karena akan ada ASEAN Open Sky 2015 ini. Bayangin orang dari luar pada dateng ke Indonesia untuk membuktikan bahwa Indonesia is beautiful island. Di Indonesia, ASEAN Open Sky 2015 akan diawali terlebih dahulu di lima bandara internasional. Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Herry Bakti menyebutkan dari 29 bandara internasional yang ada, sementara ini akan ada lima bandara yang dibuka terlebih dahulu untuk menyelenggarakan ASEAN Open Sky 2015 yakni Bandara Internasional Kuala Namu Medan (pengganti Polonia Medan), Soekarno-Hatta Jakarta, Juanda Surabaya, Ngurah Rai Denpasar Bali dan Hasanuddin Makassar.


Menurut Indonesia Infrastructure Initiative (IndII)-Mott MacDonald Ltd, ASEAN Open Sky 2015 diprediksi akan mampu meningkatkan jumlah pergerakan pesawat (aircraft movements). Bandara Soekarno Hatta diprakirakan akan tetap menjadi bandara dengan jumlah aircraft movements tertinggi dimana akan terjadi lebih dari 520 ribu pergerakan pesawat pada tahun 2015, meningkat dari 387 ribu di 2012. Hal ini terbilang wajar mengingat Jakarta masih menjadi hub bagi kawasan barat dan timur Indonesia. Selanjutnya adalah Bandara Juanda Surabaya yang diprediksi memiliki jumlah pergerakan pesawat mencapai angka 159 ribu pada tahun tersebut setelah sebelumnya di 2012 hanya mencapai 120 ribu. Begitu juga dengan bandara Open Sky lainnya. 

Jumlah penumpang penerbangan akan ikut meningkat. Bandara Soekarno-Hatta Jakarta masih akan menjadi bandara tersibuk dengan jumlah penumpang terbesar. Di bandara tersebut diprakirakan akan ada 72,8 juta penumpang di 2015 dan 144 juta penumpang di tahun 2025. Jumlah tersebut meningkat dari 53 juta di 2012. Sementara itu, peningkatan penumpang penerbangan juga akan terjadi di beberapa bandara lainnya. Pada 2015, Bandara Juanda Surabaya diprediksi mengalami peningkatan penumpang menjadi 20 juta, Bandara Ngurah Rai Bali menjadi 19 juta, Hasanudin Makassar 8,7 juta dan Kuala Namu Medan 8 juta. Sedangkan di tahun 2025, penumpang penerbangan di Bandara Juanda Surabaya diprakirakan mencapai 41 juta, 35 juta di Bandara Ngurah Rai Bali, 18 juta di Bandara Hasanuddin Makassar dan 16 juta di Kuala Namu Medan.  

Singgasana Hotels & Resorts 
Zaman sekarang sih kalo mau pergi-pergi nggak usah khawatir terlantar diperjalanan atau nginep dikendaraan. Sekarang dah banyak hotel, salah satunya Singgasana Hotels dan Resorts. Singgasana Hotels dan Resorts adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang managemen hospitality dengan hotel, residensial, convention center dan fasilitas-fasilitas lainnya yang mewah dan selalu yang pertama dikelasnya.

Singgasana Hotels dan Resorts diantaranya The Sultan Hotel and Residence Jakarta, Ayodya Resort Bali, Singgasana Hotel Surabaya, Singgasana Hotel Makassar, Lombok Golf Kosaido, Jakarta Convention Center and HOUSE Sangkuriang Bandung. Semuanya ada di tempat-tempat destinasi utama pariwisata Indonesia. Kenapa harus di Singassana Hotels and Resorts?

1. DISKON
Menurut Survei AC Nielsen, sekitar 61 persen dari total responden selalu mencari promo diskon, diikuti hadiah langsung sebesar 21 persen, tambahan produk dengan harga khusus 15 persen, peluang mendapatkan poin belanja satu persen dan peluang mendapatkan hadiah kejutan sebesar satu persen. Asyik banget ya hotel dengan fasilitas mewah dan first class nawaris diskon ke Kita. Kita bisa hemat 10% kalo langsung booking dari official websitesnya Singgasana Hotels dan Resorts. Nih kalo mau booking langsung ke mari aja gan...

Bali Hotel (www.ayodyaresortbali.com)

Hotel di Bali (www.ayodyaresortbali.com)

Hotel in Bali (www.ayodyaresortbali.com)

Hotel di Surabaya (www.surabaya.singgasanahotels.com)

Surabaya Hotel (www.surabaya.singgasanahotels.com)

Hotel di Makassar (www.makassar.singgasanahotels.com)

Makassar Hotel (www.makassar.singgasanahotels.com)

Hotel di Jakarta (www.sultanjakarta.com)

Jakarta Hotel (www.sultanjakarta.com)

Bandung Hotel (www.house-indonesia.com)

Hotel di Bandung (www.house-indonesia.com)

Ada juga diskon kalo Kita book dihari-hari tertentu gan. Bisa Save up to 25% for staying at http://bit.ly/1aamy3Z. Book Now: http://bit.ly/1tHX4US Banyak sekali diskon-diskon yang ditawarkan gan...

2. FASILITAS MICE 
Laporan ICCA Statistics, jumlah MICE (Meeting, Meeting, Incentive, Confference and Exhibition) di Indonesia memiliki tren positif sekitar 10,57% setiap tahunnya. Masih menurut laporan yang sama, 43% acara MICE diselenggarakan di hotel, 26% di convention center, 21% di universitas dan sisanya lain-lain.

Pemerintah telah menetapkan 10 kota utama dan 3 kota potensial tujuan MICE di Indonesia. 10 kota utama tersebut adalah Medan Sumatera Utara, Padang (Bukit Tinggi) Sumatera Barat, Batam Kepulauan Riau, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Makasar dan Manado. Sedangkan tiga kota potensial adalah Palembang, Lombok dan Balikpapan. Dan Singgasana Hotels dan Resorts memiliki juga fasilitas MICE yang terbesar ya Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC). Balai Sidang Jakarta Convention Center mencakup sekitar 120.000 meter persegi dan terdiri dari ruang bergaya teater yang bulat, dua ruang pameran, aula, Ruang Perjamuan, lobi utama yang luas dan lower lobby, Ruang VIP dan lounge, dan sepuluh Ruang Rapat yang dapat dikonfigurasi untuk disesuaikan dengan persyaratan acara tertentu. Balai Sidang Jakarta Convention Center juga memiliki fasilitas katering, Pusat Bisnis, Departemen seni, dan tim gardener. Gudang kami memfasilitasi customs clearance cepat barang impor. 6.000 ruang parkir mobil terletak tepat di depan convention center dan pilihan hotel dari menengah sampai keatas tersedia disekitarnya.

Nggak hanya JCC, Hotel-hotel Singgasana juga memiliki ruang-ruang pertemuan untuk aktivitas MICE.

1) Ayodya Resorts Bali

Jl. Pantai Mengiat, Nusa Dua Bali - 80363 Indonesia
T : +62(361)771102
F : +62(361)771616
E : info@ayodyaresortbali.com

Ruang pertemuan ada di lantai 2 North Wing, pusat pertemuan atau meeting center terdiri dari daerah kantor, ruang penyimpanan, dan 6 ruangan meeting lainnya :
a. Bali room merupakan ruangan meeting terbesar di meeting center, ruangan ini berkapasitas 80 orang Theatre Style. dinding ukiran kayu di ubah menjadi papan putih, sebuah meja rapat besar yang terbuat dari kayu dengan kursi yang nyaman membuat tempat ini sangat cocok untuk pertemuan atau meeting eksekutif.

b. Flores, Sumba and Banda Room : ketiga ruang rapat ini masing-masing bisa memuat untuk 32 orang theatre style. fiturnya termasuk dinding ukiran kayu yang dapat diubah papan tulis putih. ruangan ini cocok untuk pertemuan kecil, ruangan istirahat, serta kantor.

c. Lombok and Moyo room : ruangan ini memiliki lampu natural dan berkapasitas diatas 40 orang theatre style. dinding ukiran kayu yang dapat diubah menjadi papan tulis putih. ruangan ini cocok untuk pertemuan kecil, ruangan istirahat, serta kantor.

2) Sultan Jakarta

Jl. Gatot Subroto Jakarta - 10002 Indonesia
T : +62(21)5703600
F : +62(21)5733089
E : info@sultanjakarta.com

Kapasitas Ruangan
• Agung Room, kapasitas maksimum 25 orang
• Kamar Bromo, kapasitas maksimum 12 orang
• Kerinci Room, kapasitas maksimum 15 orang
• Krakatau Room, kapasitas maksimum 10 orang
• Rinjani Room, kapasitas maksimum 6 orang

Business Center kami yang lengkap terletak di Lobby level. Buka setiap hari 07:00-23:00. Beberapa layanan yang disediakan:
• Kurir / Messenger
Jasa kurir di seluruh dunia dan layanan messenger lokal juga tersedia.
• Rental Peralatan
Komputer pribadi, printer, mesin tik listrik, mesin faksimili, LCD.
• Meeting Room dan Sewa Kantor Eksekutif tersedia untuk sewa per jam atau harian.
• Fotokopi.
• Reference Library
• Jasa sekretaris disediakan untuk dikte, menyalin, menafsirkan atas permintaan.
• Stationery

Selain business center ada juga shopping arcade dimana hotel Sultan Jakarta menawarkan berbagai outlet menawarkan kualitas pakaian terbaik atau kualitas tinggi batik tradisional Indonesia serta hadiah untuk keluarga dan teman-teman saat kembali ke rumah.

3) House-Indonesia

Jl. Sangkuriang No. 1 Bandung - 40135 Indonesia
T : +62(22)87832323
F : +62(22)87832322
E : sangkuriang@house-bandung.com

Terletak agak bersembunyi di sudut hotel, Anda akan menemukan ruang pertemuan Siliwangi. Dengan fasilitas ruangan seperti pendingin ruangan, tempat duduk dan meja dengan kapasitas maksimum 25 orang, jendela besar dari lantai hingga langit-langit ruangan dan pemandangan menuju kolam ikan, ruang pertemuan Siliwangi  adalah tempat yang ideal bagi Anda untuk mengadakan sebuah pertemuan, presentasi, maupun pelatihan perusahaan.

Kita juga bisa pakai ruang pertemuan Sangkuriang. Dengan fasilitas ruangan seperti pendingin ruangan, tempat duduk dan meja dengan kapasitas maksimum 25 orang, ruang pertemuan Sangkuriang dirancang khusus tanpa adanya jendela untuk membangun sebuah suasana yang lebih privat, akrab dan sepenuh hati. Ruang pertemuan Sangkuriang adalah tempat yang ideal bagi Anda untuk mengadakan sebuah pertemuan, presentasi, maupun pelatihan perusahaan.

4) Makassar Singgasana Hotels

Jl. Kajaolaliddo No. 16 Makassar - 90013 Indonesia
T : +62(411)3627051
F : +62(411)3621821
E : info@makassar.singgasanahotels.com

Menawarkan pilihan yang beragam untuk paket pertemuan dan akomodasi, tidak ada venue yang lebih baik untuk menggabungkan pertemuan bisnis yang menyenangkan dengan motto: 'Its always GOOD to come HOME' untuk mendapatkan ide ide cemerlang.

5) Singasana Hotel Surabaya

Jl. Gunungsari Surabaya - 60224
T : +62(31)5682703
F : +62(31)5682081
E : info@surabaya.singgasanahotels.com

Di atas adalah salah satu ruangan di Surabaya Singgasana Hotel. Amarta bertemu area kamar dan konvensi yang mampu menampung hingga 500 orang untuk MICE events. 416 m persegi

Ada juga Ruang Kalingga pertemuan area kamar dan konvensi yang mampu menampung hingga 125 orang untuk MICE events. Ada juga 3 Ruang Kahuripan. Kahuripan pertemuan area kamar dan konvensi yang mampu menampung hingga 60 orang untuk MICE events.

3. FITUR HOTEL
Kamar hotel Singgasana Hotels and Resort ciamik gan, kayak kamar yang di Ayodya Resorts Bali

Kamar yang di Sultan Jakarta juga gan, ada deluxe, suite, lanais, penthaouse.

House-Indonesia juga gan, 11-12 ama yang lain. Bener bener bisa memanjakan tubuh yang lelah akibat bekerja dan beraktivitas. HOUSE memiliki kamar-kamar dengan tampilan dan suasana rumah Anda dimana Anda ingin berlama-lama disana.

Makassar Singgasana Hotels juga sama. Kayak kamar Deluxe menawarkan ruangan yang lapang seluas 28 meter persegi dengan pilihan tempat tidur double dan twin untuk memberikan pengalaman akan kamar yang nyaman, serta kamar mandi yang dilengkapi dengan shower dan bathub. ada Wired internet access in all rooms jadi penghuni kamar bisa internetan facebookan twitteran gan. Banyak juga fasilitas dalam kamar lainnya.
Singasana Hotel Surabaya juga sama, kualitasnya juga keren-keren. Kalo kita pilih kamar excecutive suite. ada 14 Kamar Executive Suite yang berukuran besar gan terdiri dari tempat tidur king, lantai kayu dan desain yang tradisional. Ruang tamu terpisah dari kamar tidur dengan dekorasi khas Indonesia.Kamar Executive Suite juga dilengkapi meja kerja yang besar dan balkon pribadi. Shower dan bathub tersedia menawarkan kenyamanan saat melepas lelah terutama bagi pelancong bisnis maupun liburan.

Selain kamar, banyak fasilitas lainnya gan yang emang dipunya sama Singgasana Hotels and Resort ini. Kayak di Sultan Jakarta ada juga residence apartemen kalo mau tinggal diapartemen dengan fasilitas hotel. The Sultan Residence Jakarta menggabungkan kenyamanan tinggal di apartemen dengan reputasi yang cukup lama sejak pertama kali dibuka pada tahun 1987, berada di Senayan yang merupakan lokasi strategis di pusat bisnis Jakarta.

The Sultan Residence Jakarta dikelilingi kebun yang luas, menawarkan beragam unit apartemen mulai dari apartemen 2 kamar hingga tipe duplex yang memiliki ukuran 200 meter persegi, dan dilengkapi dengan fasilitas lapangan tenis, 500-meters jogging track, pusat kebugaran, lapangan basket, lapangan voli, kolam renang, convenience store. 

Oh iya kalo jalan-jalan ke Lombok jangan lupa mampir ke Lombok Golf Kosaido Country Club.

Lombok Golf Kosaido Country Club

Jl. Raya Tanjung, Sire Bay,

Lombok Utara - Indonesia 

T: +62 (370) 614 0137 – 38

F: +62 (370) 614 0135

E: info.lombokgolf@singgasanahotels.com

Sejarah pulau Lombok di masa lampau dominan dipengaruhi oleh suku Sasak, Belanda, Bali dan Makassar. Pemandangan alam dan cara hidup tradisional tetap tidak berubah selama ratusan tahun. Mataram adalah ibu kotanya dan pulau meliputi daerah seluas 1.825 sq mil (4.725 km persegi) dan memiliki populasi sebesar 3,2 juta penduduk. 

Lapangan kejuaraan satu satunya di pulau Lombok  dengan 18 hole, Par 72, 6245 m  dirancang oleh ahlinya yaitu Peter Thompson, Michael Woverride, dan Perret dan menawarkan pengalaman yang unik, menantang, dan kelas dunia untuk semua pegolf. Course ini mencerminkan filsafat arsitektur yang sangat menghormati dan mempertahankan kontur alami dari tanah. Terletak di antara pantai Sire Bay dan lereng Gunung Rinjani, Lapangan golf yang terletak di wilayah utara barat pulau Lombok. 

Dari Lapangan Golf, berkendara santai dari Bandara International Airport sepanjang jalan pesisir panorama memakan waktu sekitar 75 menit dan 45 menit dari daerah resor Senggigi. Hole pertama sampai ke sembilan menghadap laut termasuk hole nomor 4 yang berdekatan dengan pantai berpasir putih. Hole 10 - 18 memiliki pemandangan yang menawan ke arah gunung.Pemandangan di setiap tee off akan membuat setiap pegolf terpesona.

Jadi, emang gak salah kalo gan, kalo Singgasana Hotels & Resorts Pilihan Akomodasi Terbaik di Indonesia.